Di Era yang disebut era teknologi. Manusia mulai mengarah menjadi
robot. Tidaklah aneh jika kita menemukan orang terseyum seyum sendiri
atau menjadi autis(tak perduli sekililing). Mereka tidak lagi
kesurupan atau gila. Mereka asyik membaca tulisan tulisan (kadang
kadang tidak bermutu) atau melihat gambar gambar, kadang juga asyik
meng update status di media sosial. entah itu twitter, facebook, path
instagram, line, two atau blog dan sebaganya
sewaktu jalan jalan di dunia maya juga ketemu sebuah tulisan yang menarik buat kita semua walaupun hanya tertulis Ibu tapi hakikatnya buat ayah, ibu
tulisan yang di nukil dari
https://www.facebook.com/FamilyGuideIndonesia ( ( Nurisma Fira /Penulis Buku Puzzle Dakwah, Cochester, Essex, ) namun sedikit di modifikasi oleh penulis blog
UNTUK BUNDAKU ::
Bunda, tutuplah dulu keasyikan mu dengan media sosial -mu
Ini aku Si balita mu
Pintar mengoceh dan ingin main denganmu
timang timanglah daku
Bacakan aku buku, atau menyanyilah untukku
berapa lama pun, Bunda,
Blog atau status mu masih akan tetap ada di sana
Tapi tak selamanya aku balita
Aku akan masuk sekolah, segera
Saat aku sudah Taman kanak kanak
Bunda, bagaimana kabar dunia maya hari ini?
Kulihat di hadapan facebook kau tersenyum sendiri
Padahal aku ingin berbagi
Cerita tentang murid baru di TK
Kadang bunda teriak aku nakal padahal aku cuma minta perhatian
Membuatmu tak bisa nulis status dan komen di media sosial
Kalau aku tak nakal, Bunda,
Kau tak akan mengangkat wajahmu dari screen itu
Lihat, Bunda, Tahun ini aku sudah Sekolah Dasar
Daku berangkat pagi dan pulang siang
Saat ini aku sudah punya duniaku sendiri
mulai bermain dengan teman teman di luar rumah hingga sore
habis magrib aku mesti belajar terus tidur
waktu kita bersama semakin menyempit
Tak terasa waktu berjalan, Aku mulai Sekolah lanjutan
Berangkat ke sekolah pagi, pulang sudah petang
Frekuensi pertemuan kita semakin jarang
Apa kau merindukanku, saat menyantap makan siang?
Aku tak langsung pulang, Bunda,
tambahan ekstrakurikuler sangat banyak mulai dari hobiku main bola kaki hingga
pelajaran sains, matematika, fisika, atau kimia
Lusa bahasa Arab, Perancis, Jerman, atau bahasa asing lainnya
Saat kau berkata ingin mendengar sesuatu kelaur dari mulutku
Bunda mau mendegar cerita tentang sekolah temann dan sebagainya dari ku
Maafkan karena aku mengecewakanmu
Aku sudah ditunggu PR-PR-ku
Letih ini inginku segera ke peraduanku
Bunda, weekend ini aku menginap di rumah temanku
Bunda bisa memiliki lebih banyak waktu
Mengurus twitter, facebook, path, instagram, line dan wa
Atau media sosial entah apa lagi namanya
Liburan bulan depan ada schooltrip ke luar negeri, Bunda
aku tak bisa saur dan buka puasa bersama bahkan mungkin tak bersama mu di hari raya idul fitri
Sampaikan salamku kepada adik, kakak, dan semua saudara
Nanti kukirim kabar dari jejaring sosial, Bunda mau yang mana?
usiaku 18 tahun Aku semakin dewasa
Aku pergi dan pasti akan jarang kembali
Bunda bisa mengerjakan semua hobi
Sepanjang waktu, setiap hari, tak akan aku menghalangi
Bunda, aku hanya meminta 6.570 hari saja
Ya, 157.680 jam lebih tepatnya
Hanya sebanyak itu waktu yang kaupunya
Sebelum aku dikategorikan sebagai dewasa
Delapan belas tahun itu 9.460.800 menit saja, Bunda
Dikurangi tidur, aku sekolah, dan menit-menit yang berlalu
Saat kau menduakanku dengan dunia maya mu
Sesungguhnya, tak akan lama aku di gendongan dan gandengan tanganmu
dan suatu saat nanti dikau pasti rindu dengan bau pipis yang
membasahi kasur atau bahkan baju indah mu
Dikau kangen dengan ocehan dan juga tingkah ku yang membuat barang
di rumah jadi berantakan
Beselancar di dunia maya bukanlah haram namun semua ada batasan waktu, mari kita bijak dalam mengelola waktu
Martapura Mei 2015
Showing posts with label Bunda. Show all posts
Showing posts with label Bunda. Show all posts
Friday, May 8, 2015
Friday, November 9, 2012
BUNDA
BU…
Jika ada dirasa sesuatu yang mengganggu kalian…
Jika ada dirasa sesuatu yang menghimpit kalian…
Jika ada dirasa sesuatu yang membuat kalian resah, gelisah, galau… Mendekatlah ke bunda kalian…
Jika ada dirasa sesuatu yang begitu kalian inginkan… Jodoh, pekerjaan, bahkan kekayaan… Mendekatlah juga ke bunda kalian…
Doanya bahkan bisa membuat kalian semua mendapatkan surga dan Allah.
Doa seorang bunda sanggup u/ membuat Rasulullah memberikan syafaat di hari yang seharusnya sulit u/ seseorang mendapat syafaat. Yakni di padang mahsyar.
Doa seorang bunda sanggup membuat Allah mengeluarkan seseorang dari neraka-Nya, dan berganti dg keridhaan-Nya.
Apalagi u/ hal-hal yg sifatnya dunia… Hutang, jodoh, pekerjaan, karir, penyakit…
Juga u/ hal-hal yang murah di mata Allah, yakni mobil, motor, rumah, hotel, apartemen, kekayaan…
Jika ada wakil Allah di bumi ini… Dialah para ibu… Bunda kalian semua…
Mendekatlah padanya… Selagi mereka masih hidup…
Senangkan hatinya… Usahakan senyuman menghias di wajahnya…
Ambil lembut tangannya, pijitin halus.
Ambil lembut pundaknya, pijitin halus…
Ambil lembut kepalanya, pijitin halus…
Subscribe to:
Posts (Atom)