Dengan wajah sumringah (penuh bahagia)bunda Manohara menjumpai sang buah hati di singapura (yang konon sangat dinanti-nantinya), bagaikan sebuah sinetron kita menyaksikan ditelevisi-televisi perjuangan si bunda untuk menemui sang buah hati.
Bunda Manohara melalui media massa di tanah air menceritakan dari sisi si bunda bahwa bagaimana susahnya menemui si buah hati, yang katanya penuh derita di negeri jiran walaupun dikawinkan dengan penguasa di malaysia (bagaimana jika TKW?). Manohara yang saat ini berusia 17 tahun, artinya perkawinan Manohara beberapa tahun yang lalu terlalu muda
Penderitaaan si Manohara menurut ibundanya mulai dari kekerasan seksual ataupun kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) lainnya sampai bagaimana si anak dilarang menjumpai ibunya sendiri.
Disisi lain dari pihak suami manohara membantah habis-habisan, disini kita dapat kita saksikan bagaiamana media massa malaysia mampu menutup-nutupi kebenaran atau memang kebeneran itulah yang mereka paparkan; menurut media massa malaysia pasangan manohara adalah psangan serasi dan bahagia.Konon Media negeri jiran Malaysia tidak sebebas pers di Indonesia, mereka masih dikungkung oleh aturan-aturan.
Manohara penomena, pada tulisan ini saya tidak akan menjustifikai siapa yang benar maupun salah. Terlalu banyak Manohara-manohara lainn yang tidak kalah menyedihkan.
Bagaimana nasib para Tenaga Kerja Wanita (TKW) di seluruh pelosok dunia ak, mereka diperluka sang majikan sangat miris, (memang ada yang bernasib mujur namun jumlah mereka sangat sedikit). Si TKW disiksa lahir bathin. mereka kehilangan hak-hak mereka, Mau bicara kemana, jikapun terangkat ke media massa hanyalah segelintir. peranan para utusan negara (dubes) belumlah maksimal) sebagai contoh saja pengakuan si Manohara bahwa bagaimana si dubes indonesia dimalaysia masak bodoh(mengatakan bahwa kehidupan Manohara di Malaysia Sangat harmonis, bagaimana lagi jika si TWK?,
ditanah air sendiri, banyak para wanita bernasib kurang mujur ; dari kekerasan di rumah tangga sampai pelecehan seksual, bahkan bagaimana kaum Manohara mncari sesuap nasib dengan cara-cara tidak terpuji dan sebagainya
Masih banyak kerja para pemimpin kita yang telah terpilih tanggal 9 April yang lalu dan yang akan kita pilih tanggal 8 juli nanti; Mari Kita gunakan hak kita secara rasional
http;//propertis.tk
2 comments:
Ehm manohara makin lama makin terkenal...Tapi syukur dia uda balik jakarta dengan selamat.
Salam kenal ya. Jangan lupa mampir ^^
Ramos Js , Yo nian mang urusan RT koq jadi urusan NEGARA...aneh...biar saja mano yang mau klawin muda...dan harusnya MAMAnya mano dihukum karena telah melanggar 2 UU, UU Perlindungan anak (kawin dibawah 17 tahun), UU no.1 1974 tentang perkawinan (dibawah 17tahun)
http://ramosweblog.tk
Post a Comment