Tuesday, April 14, 2015

EKSISTENSI KMP

KMP pastilah hampir semua orang sudah  familiar akan nama tersebut. Jagad perpolitkan tanah air  mencatat  sepak terjang KMP yang konon merupakan  penjaga konstitusi  amanah para pendiri bangsa.
Nah yang saya bicarakan ini bukanlah KMP ( Koalisi Merah Putih) tapi KMP  satu ini tak kalh hebohnya setidak tidaknya bagi anggotanya dan masyarakat sekitarnya.Apa tuh KMP.   di tilik dari   satuan kata maka KMP  kependekan dari  Komunitas Merpati Praja Permai. Sebuah wadah pencinta Merpati khususnya merpati balap,tinggi.
Kehadiran KMP diharapkan menjadi wadah pecinta burung merpati. Sebuah kelompok pecinta burung yang terdiri dari anggota anggota warga praja permai khususnya dan  masyarakat luar umumnya.
Terbentuknya  komunitas ini  diprakarsai  orang orang hebat seperti Pak Agus,pak Eko,Pak Ansori,Pak Dzul maupun Pak Dedi.
Kenapa memilih burung ini.  banyak keunikan dari si  merpati yang paling di kagumi orang atau melegenda adalah  kesetiaan pada  sang pasangan makanya  di masyarakat luar ada istilah Merpati tak pernah ingkar janji..
Si merpati tahu betul  dengan pasangan dan  rumah, serta tuan nya.  Saat terbang dia tidak akan perduli dengan  halangan/rintangan di depan jika melihat pasangan nya. Si merpati akan mengejar dengan kecepatan maksimal. disisi lain Penghobi burung khususnya balap  akan merasakan sensasi  bahkan ekstasi saat bermain burung. Teriak teriak  yang kadang kala  lupa akan sekeliling membibing peliharaanya agar  cepat terbang. Teriak teriakan yang keluar dari mulut empunya burung  secara tidak sengaja  mengusir kejenuhan dari aktivitas keseharian yang berujung insyaAllah  membuang stress.
Mudah mudahan  Komunitas   yang sudah terbentuk ini  akan menjadi embrio sebuah komunitas  cinta pada  mahluk Allah (tidak hanya burung).  Dan pada akhirya akan menambah ketaqwaan kita pada Allah. Hal  ini sudah dirintis dimana  jika mau main burung  dilaksanakan setelah waktu Shlata ashar (kedepan) akan berjamaah dimasjid dulu baru  lomba burung. Dan penghobi burung  dari kelompok ini akan  dengan sadar menghentikan aktivitas nya  sebelum  pukul 5.30 Wib.  untuk selanjutnya  persiapan jamaah di masjid.